Nyatanya kita bisa dan mampu



Secangkir Capuccino yang gulangya minta dilebihkan malam itu, memaniskan suaasana malam di tengah kabut yang turun dari ujung. Percakapan dan gelak tawa mewarnai rasa lelah sepanjang perjalanan yang kira tempuh. Semua luruh seakan keringat yang tersiram air sejuk di pagi hari. Sebuah kenangan dari perjalanan yang tidak mudah telah kita lalui. Nyatanya kita bisa dan mampu.



Baca Juga :

Post a Comment

0 Comments

Comments