PO Box ~ Hal yang Dulunya "Populer" Sekarang Menjadi "Tidak Populer" Karena Perkembangan Zaman

~ Tahun 2000-an pasti kita sering banget nontonin iklan di TV yangmana banyak produk kasih hadiah dengan cara mengirimkan persyaratannya ke PO Box. Perusahaan kadang menulis alamat dengan PO Box

Jadi saat kirim barang atau menulis surat tidak dengan alamat "jalan ini nomor x RT 5 RW 3" misalnya, cukup dengan nomor PO Box-nya.

  • Misalnya PO Box 622 Jakarta, yang dipakai Rinso ini.


    Jaman itu, pos sangat penting. Surat-suratan itu salah satu hobi orang dulu. Dan paling menyebalkan, kadang surat itu tidak sampai ke alamat. Selain itu, kalau jelang Lebaran, paling menyenangkan itu terima kartu Lebaran. 😁

Saya membayangkan, keren kalau alamat pakai PO Box seperti di iklan-iklan.

Saya dulu kecil, penasaran dengan alamat pakai PO Box itu. Dulu saya pikir, alamat itu pasang kotak surat di depan rumah terus dikasih nomer. Baru setelah dewasa kini, Saya paham PO Box itu adalah kotak yang disewakan kantor pos.

Jadi, setiap kantor pos sewakan loker-loker kecil yang diberi nomor. Sewanya kalau tidak salah, per bulan. Murah, cuma beberapa ribu rupiah. Nah, nomor itu yang menjadi nomor PO Box.

Seperti ini, PO Box di kantor pos Pasar Rebo, Jakarta Timur di bawah ini 


Source ; Lare Luru


Post a Comment

0 Comments

Comments