NEMESIS - Agatha Christie [Review Buku]

 Selasa, 26 Desember 2023


    Setelah sekian lama tidak jajan (red : Buku), akhirnya pada sore itu bisa keliling sepuasnya. Awalnya mau cari "The Principle of Power". Walhasil, stock habis, jadi aku nyari "mistery things" karya Agatha Christie. Saya adalah salah satu penggemar karya-karya novel beliau. Dan berikut saya mau share sedikit tentang bagaimana isi dari buku yang telah saya baca selama 2 hari ini.



  • Judul : NEMESIS 
  • Penulis : Agatha Christie
  • Jumlah Halaman : 368 
  • Penerbit : PT Gramedia Pusaka Utama (dalam bahasa Indonesia)
  • Hak Cipta Terjemahan Indonesia : Agatha Christie Limited (1971)
  • Cetakan : ke-9 Oktober 2023

    Ini adalah koleksi buku Agatha Christie yang ke empat dengan judul "NEMESIS". Nemesis sendiri berarti "Sang Dewi Keadilan". Bagi para pecinta novel detektif, nama Agatha Christie tentu tidak asing, karya-karyanya yang telah mendunia telah di baca oleh semua penggemarnya dan sudah diterjemahkan ke bahasa masing-masing negara.
    
    NEMESIS sendiri mengisahkan seorang detektif perempuan yang sudah berusia lanjut, kira-kira 70-an. Tokoh utama disini adalah Miss Jane Marple. Selanjutnya, kita akan menceritakan sekilas tentang Miss Marple.

    Miss Marple yang telah berusia ini nampaknya masih harus memecahkan kasus yang membuatnya tidak bisa "menolak" permintaan teman lamanya yang bernama Mr. Rafiel. Bisa dibilang hanya kenal sekali dalam perjalanan di suatu tempat. Mr.Rafiel adalah seorang pembisnis yang kaya raya. 

    Beliau tidak menyangka akan mendapatkan sepucuk surat dari kawannya yang telah meninggal seminggu yang lalu. Dalam surat tersebut, Miss Marple didesak untuk menyelidi suatu kasus pembunuhan yang menimpa seorang gadis berusia 19 tahun. Konon pelaku adalah anak dari Mr. Rafiel, namun hal inilah yang harus diselidiki oleh Miss Marple langsung.














    Mr. Rafiel tidak memberikan detail-detail yang diperlukan, seperti siapa saya yang terlibat, bahkan dimana pembunuhan itu terjadi. Pertemuan demi pertemuan yang dilakukan Miss Marple agaknya menjadi titik terang. Sampai dalam penyelidikannya, beliau harus menjumpai tragedi kematian seorang kawan yang baru dikenal dalam tur bus. Dari sinilah, setitik demi setitik arah jalan makin terang.

    Sebuah "CINTA" yang berlebihan menjadi sebab terjadi pembunuhan di masa itu. Dan, apakah benar pelaku adalah anak dari Mr. Rafiel yang bernama Michael ?? Atau ada orang lain yang menjadikan Michael sebagai kambing hitam ??

"Biarkan keadilan mengalir bagaikan air dan kebenaran mengalir bagaikan arus yang kekal", begitu katanya.


Pelaku utama pembunuhan gadis telah terungkap setelah hampir 10 tahun lamanya.

Selamat membaca ~~~, 
    Kadang kita suka menebak yang sepertinya tokoh baik nyatanya tidak, dan sebaliknya. Namun demikian, kita sebagai manusia bisa mengambil pelajaran bahwa, kehati-hatian itu "perlu" dalam setiap kondisi sekalipun dengan "orang yang kita kenal dan cintai"..


Terimakasih Agatha Christie, sebenernya ini kali pertama ikut dalam penyelidikan detektif Miss Marple, karena sebelumnya hanyut dalam penyelidikan Mr. Hercule Poirot...

Post a Comment

0 Comments

Comments