Data Penduduk Indonesia Bocor dan Dijual di Forum Peretas
Bocor lagi, dijual lagi. Itulah yang terjadi pada sebanyak 279 juta data pribadi penduduk Indonesia.
Akun @ndagels di Twitter-lah yang pertama kali memberi
kabar itu. Dari tangkapan layarnya, data itu sedang mampang di sebuah
forum peretas bernama Raid Forums. Ya, apalagi kalau bukan untuk
diperjualbelikan.
Seorang pengguna bernama Kotz mengunggah sebuah penawaran. Di situ
tertulis, unggahan dilakukan pada Rabu (12//05) pukul 06.30 pagi. Dia
menyebut kalau data itu milik penduduk Indonesia.
Enggak bisa dibilang remeh, data yang bocor punya informasi cukup
lengkap. Mulai dari nama, alamat, nomor telepon, KTP, sampai jumlah gaji
lho. Kotz juga menyebut, dari jumlah itu, sebanyak 20 juta data dilengkapi dengan foto pemilik.
Di bawahnya, Kotz mencantumkan 1 juta data sampel buat meyakinkan kalau data itu memang legit atau asli. Sontak, cuitan @ndagels viral. Sampai saat ini saja, cuitan itu telah di-retweet sebanyak lebih dari 11 ribu kali dan disukai lebih dari 27 ribu orang.
Cuitan itu tentu bikin penasaran dong. Banyak dari mereka yang
mencoba membuktikan keaslian data tersebut. Ada yang mengaku menemukan
namanya sendiri, tapi nomor telepon yang masuk masih dari 2014.
Ada pula yang mengecek beberapa nama. Dan terbukti kalau nama-nama
itu betulan ada, sekaligus medsos-nya seperti Instagram, Facebook, dan
Ask.FM. Bahkan, ada yang menemukan kalau data orang-orang dari tahun
1920 juga ikutan masuk.
Kemudian, salah satu dari mereka ada yang menampilkan sebuah
tangkapan layar. Ia menanyakan keaslian data itu kepada pengguna bernama
KAZALA MORO. Juga bertanya dari mana data itu berasal.
Dari situ, ternyata data didapat dari BPJS Kesehatan yang dijual seharga 0,15 bitcoin atau 6.000 dolar AS. Kalau dirupiahkan, angka itu setara dengan Rp86 juta. Aduh, murah banget ya data pribadi kita :(
Namun, pihak BPJS menyangkal itu. Kata Kepala Humas BPJS Iqbal
Anas Ma'ruf, pihaknya sudah membentuk tim khusus buat memastikan apakah
benar data itu berasal dari BPJS atau bukan.
Kalau dari klaim mereka sih, BPJS menjamin keamanan data
pesertanya, termasuk dari JKN-KIS. Mereka juga punya sistem pengamanan
data yang ketat dan berlapis. Jadi, kerahasiaan data peserta mereka
jamin enggak bakal bocor.
*) Andara Rose
0 Comments