Aku pergi sore itu,
Memungut semua semburat biru
Pada awan dan gumpalan yang tetap membisu..
Aku baringkan lelah pada mata
Yang lama memikirkan banyak makna
Pertemuan, perjuangan, perhatian dan pembalasan serupa..
Jangan bilang, ini perubahan?
Aku tidak bisa mencegah
Atau bahkan menghentikan..
Pikiranku terus bekerja, sedang hatiku terus menghafal tiap gerakan yang terlihat jelas saling malu, padahal akulah si pemalu..
Saling menutupi, padahal akulah yang lebih dulu mengunci hati dari dalamnya..
Aku
Tidak menyebut nama,
Namun aku suka memainkan kata sifat dan teka-tekinya,
Padahal, kita adalah kunci jawaban dari setiap pertanyaan-pertanyaan yang kadang di lontarkan orang..
Aku, menjadi jawabanmu,
Sekarang..
Jika rambatan cahaya itu begitu cepat memasuki mata ini..
Maka harapanku tentang harapanmu jauh lebih cepat memasuki ruang berpelangi..
Ia, perjalanan ini muncul banyak warna,
Banyak tawa dan banyak rahasia..
Siapa aku? Barulah ada kamu didalamnya..
Jakarta, 25 Mei 2020
02:08
Lilis S
0 Comments