Sharing Sesion Ahmad Rifa'i Rif'an di Griya Menulis Indonesia (Materi -2)


 Gambar terkait

Akhirnya, kita sampai di session kedua.
Pada sesi kedua ini, berlangsung di hari Rabu, 4 Desember 2019.
Seperti biasa, diawal sharing kedua ini, selalu ada kalimat bijak dan semangat dari Kak Fai,

"Targetin dah, yg belum pernah nerbitin buku, 2020 harus terbit buku pertama. Yg udah pernah nerbitin, 2020 harus terbit buku baru yg lebih baik lagi 👍".
Lalu apa materi di sharing ke-2 ini yah?, berikut ulasannya :

[08:06, 04/12/2019]
"Harapannya, semoga kita bisa saling mendulang manfaat dari adanya komunitas ini.
Jika di pertemuan pertama kita bicara tentang mindset menulis, maka di materi ini kita mulai masuk pada teknis. Dimana proses menulis sudah bisa kita mulai."


"Saat kita hendak menulis buku, proses apa saja sih yang perlu kita lakukan?"

Paling tidak ada 4 tahapan:

1.    Pre-Writing (Ide, riset, outline)
2.    Drafting (Tahap penulisan, detail paragraf)
3.    Editing (Pemeriksaan aksara)
4.    Publishing (Penerbitan karya)


Mari kita bahas satu demi satu.

Pre-writing maksudnya adalah proses yang butuh kita lakukan sebelum semua proses menulis kita lakukan. Sebelum menulis naskah buku, apa saja sih yang butuh kita lakukan? Paling tidak ada tiga hal utama.
1. Menemukan ide
2. Melakukan riset
3. Membuat outline


[08:14, 04/12/2019]

Kita uraikan yang pertama dulu, yakni terkait ide. Ide tulisan ini yang paling penting. Tanpa ide , kita kesulitan mencari tema . Tanpa tema, kita tidak bisa melakukan riset . Tanpa riset, kita tidak bisa membuat outline .

Jadi tahap pertama harus dilalui sebelum melangkah ke tahap berikutnya.
Hari ini kita bicara dulu tentang teknik menemukan dan menentukan ide tulisan.

Ya, haru ini kita akan bahas:

1. Teknik menemukan ide
2. Teknik menentukan ide


Apa bedanya antara keduanya?
Disamping pertanyaan, susah mencari ide, di beberapa acara seminar kepenulisan yg saya hadiri  saya justru menemukan pertanyaan yang unik, yakni terlalu banyak ide sehingga kesulitan menentukan mana yg harus ditulis terlebih dahulu.

Itulah mengapa saya katakan kita butuh cara menemukan dan menentukan ide2 yg ada.
Jujur, saya termasuk yg kedua. Ide yg ada di sekitar kita sebenarnya berlimpah. Ada banyak bahan yg sangat butuh dan menarik untuk kita ulas menjadi tulisan. Apalagi kita sedang menikmati era teknologi informasi yg sedemikian dahsyat. Berbagai peristiwa bisa kita baca, dengar, dan lihat dalam sekejap. Bahkan live. Bukankah semua itu bisa menjadi sumber ide yg gak ada habis-habisnya?

Tinggal kita mau mengolah data yg mana. Sebab data yg berlimpah kadang membuat kita bingung menentukan menulis tentang apa.

Buka Mata
Buka Telinga
Buka pikiran
Buka Hati

Itu saja sebenarnya rumusnya.


Dengan membuka mata dan telinga, otak kita akan menerima data.

Dengan membuka pikiran dan hati, otak kita akan mengolah data itu, untuk kemudian kita sampaikan kepada pembaca.
Baca, lalu menulislah.
Dengar, lalu sampaikanlah.
Belajar, lalu ajarkanlah.

"Jadikan itu sebagai prinsip hidup. Insyaallah kita akan menjadi manusia yg gak pernah kehabisan ide." - Ahmad Rifa'i R.

Kalau kita membaca untuk menulis, mendengar untuk menyampaikan, dan belajar untuk mengajar, insyaallah yg kita serap akan maksimal. Ide-ide mengalir deras. Karena saat membaca, mendengar, dan menulis, target kita bukan hanya untuk tahu. Target kita adalah bagaimana membuat orang lain juga tahu.

Target itu yg pada akhirnya membuat pembelajaran kita lebih maksimal. Orang yg membaca hanya untuk tahu, yg diserap mungkin tak sebesar orang yg membaca demi membuat orang lain tahu. Itulah mengapa saya semangat untuk menjadi penulis, menjadi pembicara, dan menjadi pengajar. Karena saya berusaha maksimal dalam belajar.

Misalnya ketika saya membaca sebuah tulisan, biasanya saya menutup tulisan itu, kemudian saya menuliskan hasil bacaan tersebut sesuai dengan bahasa saya, tanpa membuka lagi tulisan yg sudah saya baca tersebut. Dengan menuliskan bacaan kita, hakikatnya kita sedang berusaha mengikat hasil bacaan kita. Sehingga kita tidak terjebak apa yg disebut sebagai ilusi kompetensi.
Apa itu ilusi kompetensi?

Yaitu suatu kondisi dimana kita merasa telah mempelajari materi tersebut, padahal kenyataannya kita belum menguasainya. Mungkin saat ujian sekolah atau kuliah, kita sekilas membaca soal ujian, kita merasa bisa menjawabnya. Tetapi ketika hendak menjawabnya, kita kesulitan, bahkan blank sama sekali. Kita merasa sudah bisa, padahal sebenarnya belum. Itulah ilusi kompetensi.

Dengan menulis, kita meminimalisir hal tersebut. Karena saat kita menuliskan materi yg sudah kita pelajari, kita seolah melakukan recall atas pengetahuan2 baru. Pada tahap recall ini, kita akan berusaha mengingat-ingat kembali apa yg sudah kita pelajari. Bukan hanya mengingat, kita bahkan mengkaitkan dengan pengetahuan2 yg sudah kita miliki. Itulah yg pada akhirnya membuat pemahaman itu terikat kuat di kepala kita.

Dalam teori pendidikan, kita mengenal Piramida Pembelajaran atau sering dikenal dengan Cone of Experience yg dirumuskan oleh Edgar Dale. Diungkapkan bahwa penguasaan materi dan daya ingat yg diperoleh:

- Dari membaca hanya 10%
- Dari mendengar hanya 20%
- Dari melihat hanya 30%,


Namun ketika kita belajar dengan cara mengajarkan, berdiskusi, melakukan, kontribusi yg kita dapat adalah 70% sampai 90% dari materi yg kita pelajari.
Itulah sebabnya saat membaca sesuatu, targetkan kita menuliskannya.

Andaipun tulisan itu tidak terbit, paling tidak penguasaan kita terhadap materi itu lebih mendalam.
Ide ada berlimpah di sekeliling kita. Kita tinggal memilih, mana yg hendak kita tuliskan terlebih dahulu.

Lantas ide mana yg baiknya segera kita tuliskan terlebih dahulu?

Klik halaman di bawah ini untuk lebih lanjut,

^ 💕💕 ⃞⃞⃞⃤^Melanjutkan -- Materi Minggu ke-2〄 Sharing 2 - Rabu, 4 Des'19^



^Sharing Sesion Ahmad Rifa'i Rif'an di Griya Menulis Indonesia

^Sharing Sesion Ahmad Rifa'i Rif'an di Griya Menulis Indonesia (Materi -1)

^Sharing Sesion Ahmad Rifa'i Rif'an di Griya Menulis Indonesia (Materi -2)ANDA ADA DISINI

^Sharing Sesion Ahmad Rifa'i Rif'an di Griya Menulis Indonesia (Lanjutan Materi -2)  

^Sharing Sesion Ahmad Rifa'i Rif'an di Griya Menulis Indonesia (Materi -3)

^Sharing Sesion Ahmad Rifa'i Rif'an di Griya Menulis Indonesia (Materi -4) 

Lainnya : Seminar di Enterpreneur University Bareng Ines Amalia



Sumber gambar : www.google.com
Sumber tulisan : - Ahmad Rifa'i Rif'an & Griya Menulis Indonesia



Kumpulan "PESAN TERBAIK" dari orang-orang yang sedang memperjuangkan harapan dan impian mereka :

  1. Bang Jems {Backpacker}
  2. Lilis Setiani {Mahasiswi Univ.Bung Karno -Jakarta}
  3. Kak Tika {Mahasiswi Univ.Trilogi Jakarta & Vol.KBSI}
  4. Welly Irawan {Mahasiswa STMIK Insan Pembangunan}
  5. Rana {My Besty from Egypt}
  6. Retno {Komunitas Kampung Ilmuwan} 


Kumpulan "CERITA SEMINAR & WORKSHOP di BEBERAPA KAMPUS"  :
  1. Seminar IT di Universitas Pertamina
  2. Seminar di Enterpreneur University Bareng Ines Amalia
  3. Seminar Rekontekstualisasi Narasi Si Pitung di Museum Kebaharian Jakarta
  4. Seminar di Universitas Mercubuana PART 1
  5. Seminar di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya - (e-Commerce)
  6. Workshop di Universitas Trilogi (Adobe Premiere  


Beberapa KARAKTER TELAH MENYATU MENJADI TAWA RENYAH yang bisa ditulis, untuk diingat selalu. Momen seperti ini paling ditunggu jika nanti reuni dalam SAHABAT NGAMPUS:
  1.  Ines Amalia (Paling deket, cerewet, gak jaim, gak malu, kadang malu-maluin :))
  2.  Bagas Rizky Perdana (Si Kacamata, Gak banyak bicara, Grogian pas presentasi)
  3. Jourdy (Si Jangkung, Tekun, Tawadu, Rajin Shalat, Pinter, Panutan kita semua) 
  4. Riko Prasetyo (Si Rame, Pencair Suasana, Ramah, Supel, Hobby Ngledekin, Doyan Ngomong) 
  5. Indah Lestari (Si tukang teriak, Heboh, Gamer, Suka Debat, Sering Salting Kalau...:0)
  6. Danu Septiansyah (Abang tetua, Paling Seru, Gokil, Doyan minta Makan, Paling berani argumen) 
  7. Darwis Indra Permana (Si Bewok, Pinter Berpendapat, Paling Jago Ngelawak, Tau arah mata angin, Suka nGOBROL, Santuy) 
  8. Triyono Andik Priyanto (Mase Sistem Informasi, Tetua namber wan, Ramah, Penengah, Jadi Team Tengah kelas)


Kalau ada kejadian unik, kenapa gak diabadikan. TEMEN KULIAH ini yang 4 tahun awal dan akhir jadi keluarga bukan hanya sekedar teman kenalan :
  1. Ines Lagi, Lagi-lagi Ines (Kerja kelompok, curcol, Nyari makan, Nonton)
  2. Riko, team a day, member balikos termuda 
  3. Bagas, kembaran Riko, kemana-mana bareng,dari awal (2017) ampe sekarang (2019)  
  4. Temen Jalan Rame-rame (Curug Cilember Agustus 2019)


Orang yang berilmu, kadang memiliki banyak kesempatan untuk belajar dan mengajarkan kepada yang lain. Beberapa yang saya jadikan GURU DAN SUHU berikut TIPS & TRIK bagaimana mereka bisa ahli di Bidannya:
  1. Haqy (Programmer codeCiptaSejahtera) 
  2. Eldy Taufiq (Vice Precident 2018 & Precident 2019 BRITZONE Jakarta)

Mengenal kawan sejak lama, juga candu yang waktu saja bisa diluapkan menjadi MASA LALU ANGSA 2009 (SD 4 Lumbir), tapi ingatan-ingatan masin,pahit,malu,atau benci dan cinta masih lebih banyak diingat dari pada intensitas untuk bertemu :


Kumpulan "LIRIK LAGU "dari  :


Perjalanan "UNLOCK Metro TV " belajar mandiri di negara ini  :


    Kumpulan "INFO MENARIK"dari berbagai sisi dan kejadian :
    1.  7 Pesan Setiap Ayah kepada Anak Perempuannya Tentang Pria
    2.  Seputar Lidah Buaya (Aloe Vera) 
    3.  6 Manfaat Daun Kucay untuk Kesehatan (Bisa Mencegah Kanker) 
    4.  Bunga Sepatu, Si Cantik yang punya Sejuta Manfaat 
    5.  12 Khasiat Makan Nangka, Nomor 7 Idaman Kaum Perempuan 
    6.  Kisah OJOL dan CUSTOMER di Pagi Hari (Kisah NYATA gaes) 
    7.  Kisah OJOL part II - Ketemu Ahmad Basir (Kawan Kerja Lama)
    8.  Lift Berasa Left  
    9.  Produktif di Waktu Luang? Kenapa Tidak !!! 
    10.  Huru -Hara adalah...? 
    11. Tips Tugas Kuliah Bebas Lepas

     Kumpulan "PUISI dari LILIS untuk hal yang tidak bisa TERSAMPAIKAN" dari tindakan, kekecewaan, kebahagiana, Menahan Perasaan dan Perjuangan  :
    1. Abu - Abu 
    2. Ayah Dengar Keluhku 
    3. Bahu Ini 
    4. Kisah Buah & Mata Pisau 
    5. Bumi Edan 
    6. Istana Tua Jakarta 
    7. Jejak Lembaran Malam 
    8. Selembar Daun Menguning 
    9. Jum'at Mubarrak 
    10. Lidahku Penentu Kami 
    11. Laju Berbahasa Tumit
    12. Anak Rantau - Kasih dibalik Kisah 
    13. (B)Ijak Diri
    14. Perhelatan Sebuah Pengukuhan
    15. Kamu Akan Terus Hebat 
    16. BERSERAH- Sebuah Coretan Akhir Tahun
    17. Kita Sempat Mengisi Ruang

    Sharing Sesion with "AHMAD RIFA'I RIF'AN" bersama GRIYA MENULIS INDONESIA :


    Tentang  sebuah buku yabg mampu membuat pikiran lebih terbuka, seperti jendela yang membawa air segar. "RIVIEW BUKU" jadi apresiasi untuk para penulis yang membuat kesan dari judul :
    1. Teman Berjuang - Indra Sugiarto 
    2. Man Shabara Zhafira - Ahmad Rifa'i Rif'an
    3. Senja, Hujan & Cerita yang telah usai - Boy Candra 
    4. OLES - Vienna untuk Cinta (Kusumastuti Fischer) 
    5. Senja dan Pagi - Alffy Rev & Linka Angelia (True Story) 
    6. NEOMI - Yang baik untuk yang baik (Saful Zaman) 


    Tentang sebuah pena, yang tercatat dengan banyak pelokan mengisyaratkan bahwa hidup tidak selalu mulus, lurus dan penuh arus. Berikut terangkum dalam "PENA KEHIDUPAN", yang saya dedikasikan untuk semua hal yang sudah terlewati : 

    1. Adzan Berkumandang
    2. Mempersilahkan Siang 
    3. Tidak Lebih Seorang Pengembara  
    4. Jatuh Dalam Cinta 
    5. STOP dari KITA 
    6. Membahas Seseorang & Kekaguman 
    7. Hanya Soal Waktu
    8. Rupanya Datang  
    9. Bagaimana Ini 
    10. Merinding di Tengah Hujan 
    11. Bekasnya Masih Tersisa Until Now 
    12. Penuhi Mimpi dengan DIA 
    13. Duduk Bersama Cerita 
    14. Kesederhanaan yang Bertemu Kerinduan 
    15. Ayah Untuk Ayah Saja 
    16. Si Penyedu Makna 
    17. Serba Serbi DO'A 
    18. Dampak Media Sosial 
    19. Tau Jarang Terjadi 
    20. Kemuliaan dari Korban 
    21. Sumpah Pemuda, 91 Tahun Menggenggam Tekad dan Asa 
    22. Terus Berlanjut 
    23. Sepertiga Penikmat Pagi 
    24. Selarik Pesan 
    25. Obrolan Sejati 
    26. Pemandang Selatan di Tujuan
    27. Komunikasi Itu ? 
    28. Matahari Kala Pagi 
    29. Debu Pada Waktu 
    30. Harapan & Tantangan
    31. Dialah Payung dalam Kehidupanku, Dia Kakakku !!  
    32. Mahasiswa, Pengusaha & Ulama 
    33. Memahami Hakikat 
    34. Jangan Meninggikan Gengsi 
    35. Untuk Oktober Kembali 
    36. Jangan Terlalu Dekat & Jauh Juga
    37. Seputar Pertemuan Maya
    38. Diemnya Kok Kebangetan !!! 
    39. You Have a New Message 
    40. Daun & Kata Cinta (Raj Mahotra) 
    41. Seandainya Ada Pengakuan Diri
    42. Untuk Pemilik Hati 
    43. Kehilangan Sesaat 
    44. Masa Lalu 
    45. Sanggup 
    46. Ayah Pada Waktu 
    47. Hujan dan Lalai
    48. Tajam Tak Bertulang  
    49. Batas Pergi 
    50. Persamaan vs Perbedaan 
    51. Lebih Tepat 
    52. Zona Nyaman 
    53. Hanya Singgah 
    54. Tidak ada Tempat untuk Sia-sia 
    55. Raja Persepsi
    56. Mimpi Bijak 
    57. Mata & Hati  
    58. Secarik Kepal Kertas 
    59. Do'a Keramat 
    60. Garis Lurus Masalah 
    61. Semi Bulan Bakti 
    62. Tuan Lampu Merah 2014 
    63. Point Tentangmu 
    64. Per-KATA-an 
    65. Sistem Zonasi Jalaran Soko Kulino 
    66. Tabungan Rapuh 
    67. Penunggu Rasa


    Untuk rasa yang mulai tumbuh, kehadirannya yang muncul di kepala, juga beberapa ketidakberanian mengutarakan rasa "CERPEN" jadi salah satu hitam putih di masanya:
    1. Perpisahan yang Lahir dari Perkenalan 
    2. Awal Kenalan Menjadi Ujian (Kisah seminyata Penulis) 
    3. Tentang Menyatukan Ego, Beda Karakter !! 
    4. Who Am I ???
    5. Romance Reuni 
    6. Aku yang Mencintaimu, Bukan Dia 
    7. Minder Iyah Buang Saja 
    8. Origami 
    9. You Are My Future 
    10. Melangkah Pasti


    Berbicara tentang motivation, kita akan disuguhkan dengan kata dan kalimat yang semakin membekas juga menguatkan semua harapan, mimpi-mimpi dan kesabaran. Termasuk sebuah "QUOTES Of The DAY" berikut, adalah dasar ketika penulis mengolah cipta,rasa dan karsa :
    1. Quotes - Ujung Semi Sendiri
    2. Quotes - Berebut Hati
    3. Quotes - Berani Jatuh Cinta 
    4. Quotes - Kuasa Diri 
    5. Quotes - Lebih ke Do'a
    6. Quotes - Sedang Mengadu Sementara 
    7. Quotes - Biar Tenang, Lebih Kesan 
    8. Quotes - Bahagia di Sekeliling Bahagia 
    9. Quotes - Jangan Hentikan 
    10. Quotes - Sebentar Saya 
    11. Quotes - Komando Sejarawan 
    12. Quotes - Sebab Lekat Cerita  
    13. Quotes - Chili Chat 
    14. Quotes - Pelepasan Cukup 
    15. Quotes - Larutkan Malam 
    16. Quotes - Bisa ditunjukan lagi ? 
    17. Quotes - Mencukupkan Tau Tentang Sekelilingmu 
    18. Quotes -  Dongengan Siluman Malam 
    19. Quotes - of the Day (16)
    20. Quotes - of the Day (15) 
    21. Quotes - of the Day (14)
    22. Quotes - of the Day (13)
    23. Quotes - of the Day (12)
    24. Quotes - of the Day (11) 
    25. Quotes - of the Day (10) 
    26. Quotes - of the Day (9)
    27. Quotes - of the Day (8)
    28. Quotes - of the Day (7)
    29. Quotes - of the Day (6)
    30. Quotes - of the Day (5)     
    31. Quotes - of the Day (4)
    32. Quotes - of the Day (3)
    33. Quotes - of the Day (2)   
    34. Quotes - of the Day (1) 





    Berani Jatuh Cinta

    Post a Comment

    0 Comments

    Comments